Coretan pena Kakek Kukuh Ariefshanjaya
Medio Desember 2010
Hadirmu sejak lahirku
tiada pernah jemu kau temani aku
dalam dalam tidur dan bangunku
kau hitung detak jantung dan desah nafasku
Waktu
terimakasih kuucapkan padamu
atas segala catatanmu tentang perjalanan hidupku
tawa atau tangisku dosa serta sujudku
Waktu
maafkan aku atas segala kealpaanku
yang terlalu banyak mengabaikanmu
kini aku menyadari
bahwa detik-detikmu pasti akan berlalu
menghantarkan aku sampai penghujung perjalanan hidupku
he he ..sekali terlewat tak akan terulang lagi
BalasHapus